JALAN RAYA SARUASO –LINTAU DIHIASI LUBANG,BANYAK PENGENDARA TERJATUH ,MASYARAKAT ANCAM AKAN TANAM PISANG .
Tanah
Datar.
Para
pengendara diminta untuk waspada atau ekstra hati-hati saat melintasi jalan
Raya Batusangkar- Lintau atau tepatnya di Nagari sarauso Kecamatan Tanjung
Emas,Tanah Datar,pasalnya disepanjang jalan tersebut terdapat lubang yang cukup
dalam dan disetiap saat mengintai maut.
Menurut warga setempat jalan penuh berlubang ini
sudah sejak lama,dan hanya diperbaiki apabila ada alek Tour De Singkarak ,
itupun hanya tambal sulam yang disangsikan ketahanannya.
“Iko
jalan sudah banyak mangambil korban,memang alun ado yang maninggal dunia dek
tajatuh dijalan ko,namun kok luko-luko dan masuak Rumah sakik indak tahituang
lagi doh”Sebut Zal (40)warga sekitar jalan tersebut selasa (6/6)
Ia menyebutkan,Jalan berlubang itu kerap
memakan korban apalagi ketika ditutupi air hujan sehingga pengendara yang
melintasinya sering terkecoh dan terserempet kedalam masuk kedalam
lubang,akibatnya kalau indak luka ringan tentu luka berat dan membutuhkan
perawatan.
Menurutnya,instansi
terkait dalam hal ini sudah seharusnya memperhatikan keluhan warga pengguna
jalan ini.”Harus ada dulu korban jiwa baru
diperbaiki,Kalau tidak kami akan tanam batang pisang di lubang
tersebut”Tegasnya geram.
Senada
yang disebutkan oleh Majao garang salah seorang tokoh pemuda setempat
menurutnya,perbaikan jalan ini hanya
dilakukan dengan tambal sulam yang tidak dijamin ketahannya.”Sudah
selayaknya jalan raya ini di perbaiki sepenuhnya,karena sudah sangat lama membutuhkan
perbaikan sepenuhnya”Jelasnya.
Pantauan
Rakyat Sumbar ,jalan ini merupakan jalan utama atau tepatnya jalan lintas
menuju Lintau,Sawahlunto dan Sijunjung ,namun melihat kondisinya sungguh sangat
memprihatinkan,bahkan menurut catatan sudah belasan pengendara luka-luka dalam
jangka waktu tiga bulan belakangan ini ,bahkan Senin kemarin seorang pengendara
terjatuh dan mengalami luka ringan,melihat kondisi ini sudah selayaknya
instansi terkait untuk memperhatikan pembangunan jalan tersebut.(alinurdin)
No comments: