Tanah
datar.
Pesona
Festival Budaya Minangkabau akan dipusatkan di Istano Basa Pagaruyung, iven
tersebut akan dihadiri oleh masing-masing utusan dari 19 kabupaten/kota se
Sumbar, provinsi tetangga Riau dan Jambi serta dari negara tetangga Malaysia
dan Singapura.
Agenda
festival budaya Minangkabau ini merupakan pengembangan dari festival Pagaruyung
dan akan berlangsung selama tiga hari pada 27 hingga 29 Oktober mendatang
direncanakan akan dibuka oleh Wakil Presiden HM Jusuf Kalla. "Dalam
mensukseskan iven ini kita melibatkan semua unsur masyarakat Tanah Datar,
perantau, tokoh Minang baik yang di Sumbar maupun yang berdomisili di rantau,
kita telah menggelar rapat persiapan beberapa kali dan semoga Bapak Wapres bisa
hadir untuk membukanya secara resmi, namun jika Wapres tidak dapat hadir agenda
akan dibuka Mentri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif," sebut Bupati
Irdinansyah, Rabu (21/9).

Selain
Pesona Festival Budaya Minangkabau itu, sebut bupati, sebelumnya pada tanggal
23 dan 24 Oktober juga digelar agenda pacu kuda di Bukit Gombak dan tanggal 25
- 26 Oktober juga dilaksanakan Gerakan Silat Budaya (GSB) dan saat penutupan
Festifal Budaya Minangkabau pada 29 Oktober tersebut juga digelar pacu jawi di
Sungai Tarab dan malam harinya digelar acara puncak alek Minangkabau di
Batusangkar.
"Nanti
juga akan ada penampilan para bundo kanduang dari masing-masing nagari se Tanah
Datar, 15 jamba tiap nagari akan hadir di Pagaruyung, kemudian seribu talempok
pacik juga akan mengiringi lagu-lagu daerah dan nasional dan ini direncanakan
akan mampu memecahkan rekor Muri. Kita harapkan masyarakat Tanah Datar
khususnya untuk turut hadir dan mensukseskan alek Minangkabau ini," harap
bupati.(alinurdin)
No comments: