TEKAN PENGANGGURAN,DISNAKER TANAH DATAR SIAPKAN TENAGA KERJA TRAMPIL

Tanah datar.

Berbagai upaya telah dilakukan oleh Kementrian Tenaga kerja baik di Pusat,Propinsi Sumatera Barat maupun Kabupaten Tanah Datar untuk  mengentaskan  pengganguran yang jumlahnya semakin meningkat.

Dikabupaten Tanah Datar Dinas Tenaga Kerja telah meluncurkan program-program yang sifatnya membekali generasi muda dengan ketrampilan sehingga mereka mampu bersaing dalam bursa tenaga kerja .

“Menurut catatan ada  sebanyak 7000 pencari kerja di Kabupaten Tanah datar ,hal ini menjadi tantangan bagi kita untuk melakukan upaya penekanan tingkat pengangguran,oleh karenannya Dinas tenaga kerja melalui Balai Latihan Kerja (BLK) batusangkar yg beralamat dekat pacuan Kuda Bukit Gombak dilaksanakan pelatihan bagi mereka “Sebut Kepala Dinas Tenag kerja Yulhardi melalui kabid Naker khairul kepada Rakyat Sumbar Kamis (9/3)diBLK setempat.

Ia mengungkapkan,Di BLK tersebut para pencaker tersebut dilatih  Garmen Aparel bagi Genesi muda putri dan Bengkel Sepeda Motor Yunior bagi generasi muda Putra.

“Bagi angkatan Pertama mereka dilatih selama  38 hari oleh 2 Instruktur yakni buk pik dan bpk Bob,selain itu mereka juga dilatih Pisik mentalserta  disiplin oleh personil Dandim 0307 Tanah datar”Terangnya.

Setelah menjalani pelatihan ini Khairul berharap para lulusan atau peserta pelatihan mampu berusaha sendiri atau bekerja di bengkel yg ada di Sumbar.

“Bahkan kita berharap mereka turut mengentasan pengangguran dengan membuka usahanya sendiri “tukasnya.

Dikatakan,Pelatihan ini dibiayai melalui  Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) sebanyak 5 paket latihan dan APBD ada 2 paket,disampingpelatihan-pelatihan  itu pihaknya juga mempersiapkan seleksi magang jepang Yg direkrut Nakertrans Sumbar.

“Pelatihan bagi magang kita persiapkan selama 1 bulan dan kita datangkan mantan magang yg telah kembali dengan materi mate matika dasar , kesemaptaan dan karekter bulding sehingga dapat lulus lebih banyak dari tahun sebelumnya,pada dan 2016 berhasil lulus 8 orang dan siap berangkat ke Jakarta untuk  persiapan budaya dan bahasa dicevest Bekasi dan biaya ke jepang ditanggung kemenaker RI”Pungkasnya.(alinurdin)