JURNALIS TANAH DATAR MELAYAT KE RUMAH DUKA H. IWAN DN
Tanah Datar .
Berita wafatnya wartawan senior Nusyirwan DN cukup
mengejutkan jurnalis diwilayah luhak nan tuo. Dikomando oleh ketua PWI Tanah
datar Yusnaldi melayat ke rumah duka di Nagari Gunung Rajo Batipuh Rabu
(26/10).
Suasana haru menyelimuti ketika Ketua PWI menyampaikan ungkapan duka cita dari seluruh kuli tinta."kami sangat terkejut mendengar khabar duka atas berpulangnya rekan sekaligus senior kami kakanda H. Iwan DN ,sungguh wafatnya H.Iwan DN ini merupakan kehilangan besar dunia jurnalistik,karena beliau dikenal seorang yang penuh dedilkasi dalam menjalankan profesinya" sebut Didi.
Suasana haru menyelimuti ketika Ketua PWI menyampaikan ungkapan duka cita dari seluruh kuli tinta."kami sangat terkejut mendengar khabar duka atas berpulangnya rekan sekaligus senior kami kakanda H. Iwan DN ,sungguh wafatnya H.Iwan DN ini merupakan kehilangan besar dunia jurnalistik,karena beliau dikenal seorang yang penuh dedilkasi dalam menjalankan profesinya" sebut Didi.
Sementara itu
Bakhtiar Danau (Mr Tibb) menyampaikan ungkapan duka cita yang mendalam atas
berpulang kerahmatullah rekan seperjuangan di bidang Jurnalis H Iwan DN .
Menurutnya,Almarhum
Iwan DN sebagai senior telah menjadi panutan bagi jurnalis muda baik di Padang
Panjang maupun di Tanah datar.”Banyak sumbangan pikiran bagi kemajuan dunia
jurnalis di daerah Luhak Nan Tuo,terlebih dari itu Almarhum juga dikenal sangat
mudah bergaul dengan siapa saja “Kata Mr Tibb Tulus.
Dt Mustafa
Akmal wartawan senior lainnya menyebutkan,Iwan DN dikenal selain seorang
jurnalis juga orang yang sangat peduli dengan kebudayaan,ini dibuktikan
berdirinya sasaran silat .
“Kami kerap
sharing tentang kemajuan silat di Tanah Datar dan padang Panjang khususnya di
Batipuh,banyak ide-ide yang telah dilontarkannya untuk mengembangkan seni
budaya silat.”Sebutnya.(alinurdin)
No comments: