JELAJAHI HUTAN SAMBIL BERWISATA KOBARS BERSAMA BATUSANGKAR TRAIL COMUNITY GELAR LOMBA TRABAS KE 5.

Tanah Datar.

Kota Budaya Adventure (Kobars) sebagai wadah para penggila motor trail di Kabupaten Tanah Datar  dan sekitarnya, merupakan komunitas yang aktif mempromosikan potensi wisata alam daerah. Mereka kerap menggelar latihan dengan melibatkan sejumlah pecinta olahraga pemacu adrenalin ini. Tidak hanya latihan sejumlah event pun kerap digelar di Luhak Nan Tuo, terutama di daerah potensi wisata alamnya, seperti di Gelanggan Dang Tuangku ,Tanah datar , dan sebagainya.

Bagi para penggila olahraga ekstrem motor trail, kegiatan trabas merupakan hal yang menyimpan kepuasan tersendiri. Melewati medan berliku di perbukitan, tebing, serta berjibaku dengan lumpur di pedalaman hutan merupakan hal yang lumrah. Bahkan kegigihan menaklukkan medan menantang itu merupakan kegiatan yang membikin ketagihan. Salah satunya adalah kehangatan yang terjalin baik sesama anggota dalam latihan maupun pecinta trail dari berbagai daerah dalam kegiatan tahunan ”trabas” atau trail adventure.

Dan pada Minggu (5/02/2017) Kobars bersama Batusangkar Trail Community, di bawah binaan Kapolres Tanah Datar AKBP. Irfa Asrul Hanafi menyelenggarkan lomba trabas menjelajah hutan Tanah datar untuk kelima kalinya,mereka diharuskan menjelajah hutan sejauh 35 km dengan rute extreme,para peserta tersebut berasal   dari berbagai daerah di Sumatera Barat, Jambi, Kerinci, Riau dan Tanjung Pinang.

"Selain menjadi ajang silaturahmi sesama pecinta motor trail, kegiatan ini juga diselenggarakan untuk mengenalkan keindahan pesona hutan Tanah Datar dan untuk memeriahkan kunjungan wisata alam ke daerah kita, " ujar AKBP Irfa Asrul di dampingi Ketua DPRD Anton Yondra dan Kasat Lantas AKP. Yulandi.

Kapolres mengungkapkan, kegiatan trabas motor cross dengan mengambil start di Bukit Gombak menuju hutan di beberapa Kecamatan di Tanah Datar, di ikuti kurang lebih 1.100 peserta.

Pembina Batusangkar Trail Community ini berharap dengan ajang kali ini para crosser dapat saling tukar pengalaman dan tehnik berkendaraan yang baik dan aman, sebab dari sekian banyak peserta sebagian merupakan pemain pemula.

"Sambil mengendarai Motor Trail para peserta menyusuri hutan dengan pesona alam yang sangat menarik, sesuai rute yang telah di tetapkan Panitia, maka sedikit banyaknya keindahan alam yang selama ini kurang terekspos, bisa dikenalkan ke luar, dan kita berharap rute ini dapat menjadi kawasan wisata olahraga yang nantinya dapat berdampak positif bagi kesejahteraan masyarakat sekitar, " ungkap Kapolres.

Kejuaraan motor cross membelah hutan ini mendapat sambutan hangat dari para peserta. Banyak peserta yang berdecak kagum dengan keindahan alam hutan Luhak Nan Tuo yang eksotis dan menawan.

"Pemandangan Alam rute ini sungguh cantik dan masih natural, kami disuguhkan pemandangan yan cukup menawan selama menjelajah, rasa lelah dan letih saat mengelilinggi jalur yang telah di tetapkan panitia seakan tidak terasa,” tutur Ibenk salah seorang peserta dari Riau.

Pada lomba kali ini tidak semua peserta harus melalui track ekstrem, panitia juga menyediakan jalur alternatif yang mudah dijangkau,

”Peserta bisa memilih jalur yang gampang, kita sebut dengan jalur Mama” kata Ketua Panitia Aiptu Margi siang itu.

Panitia menyediakan hadiah utama berupa dua unit motor trail Viar, ditambah barang elektronik dan puluhan hadiah hiburan lainnya.(alinurdin)