Breaking News
recent

Bupati : Dahsyatnya nilai shalat Subuh berjamaah






Tanah datar.
Gerakan Shalat Subuh Berjamaah jangan semata seremonial saja. Hanya ramai dipenuhi jamaah ketika ada acara tertentu yang dihadiri pejabat daerah. Namun setelah itu masjid dan surau kembali sepi terutama shalat Subuh yang tinggal hanya beberapa jamaah saja.
Demikian kembali diingatkan Bupati Tanah Datar Irdinansyah Tarmizi saat pencanangan Gerakan Shalat Subuh Berjamaah di Masjid Al Maarif Nagari Tanjung Barulak, Minggu (15/1) bersama ratusan jamaah Shalat Subuh yang berdatangan dari berbagai jorong.
Shalat Subuh secara berjamaah, sebut bupati memiliki mukjizat dan keuntungan bagi pribadi yang melaksanakan maupun bagi masyarakat sekitar. “Kalaulah umat Islam benar-benar memahami dan meresapi dahsyatnya keutamaan Shalat Subuh berjamaah niscaya masjid-masjid dan surau-surau di seluruh penjuru akan dipenuhi umat melebihi shalat Jum’at”, kata bupati.
“Bagi siapa yang menunaikan 2 rakaat shalat sunat sebelum shalat Subuh, ganjarannya lebih besar dari dunia dan seluruh isinya,” sebut bupati mengutip sebuah Hadist Riwayat Muslim, itu baru shalat sunat apalagi Shalat Subuh berjamaah yang pahalanya tidak terhitung besar nilainya, salah satu riwayat menyebutkan pahalanya sebesar pahala haji dan umrah yang mabrur.
Lebih lanjut bupati sampaikan keutamaan lain yang diterima, shalat subuh berjamaah membawa keberkahan dan kesejahteraan bagi daerah dan masyarakat. Tidak hanya keuntungan akhirat yang diperoleh, keuntungan di dunia juga didapat.
Bupati ilustrasikan negara Turki yang sempat terpuruk ekonominya akibat resesi global beberapa tahun yang lalu. Melalui pengamalan nilai-nilai agama di tengah-tengah masyarakat termasuk salah satunya Gerakan Shalat Subuh Berjamaah, akhirnya saat ini kita saksikan negara Turki menjadi salah satu negara dengan ekonomi yang baik di antara negara-negara Eropa dan Asia.
“Itu kenapa kita ingin Tanah Datar Luhak Nan Tuo juga menjadi kabupaten yang madani, berbudaya dan sejahtera, kuncinya nilai-nilai agama berakar, tumbuh dan berkembang baik di tengah-tengah masyarakat,” harap bupati dengan pencanangan Gerakan Shalat Subuh Berjamaah menjadi gerakan massal masyarakat Tanah Datar.
Kepada camat, wali nagari, wali jorong untuk menggerakkan pengurus-pengurus masjid dan surau-surau kembali menghidupkan syiar agama, mengaktifkan wirid, majelis taklim, magrib mengaji, program tahfiz Alquran dan kegiatan keagamaan lainnya untuk seluruh masyarakat.
“Jadikan pencanangan ini sebagai tonggak lahirnya semangat membangun nagari dan masyarakat melalui pemberdayaan umat, jangan hanya sebatas seremonial saja tapi semangat ini disebarluaskan ke seluruh masjid dan surau,” pinta bupati.
Kegiatan pencanangan ini bersamaan dengan pelantikan pengurus MUI Kecamatan Tanjung Emas masa khidmat 2015-2020 dengan ketua Yasril Karim Ampang V sekaligus Didikan Subuh Gabungan Kecamatan Tanjung dari nagari Pagaruyung, Saruaso, Tanjung Barulak dan Koto Tangah.
Turut hadir Anggota DPRD, Staf Ahli Bupati Imran, Kepala Satpol PP dan Damkar Nuryeddisman, Kabag Kesra Afrizon, Kabag Humas Syahril, Danramil Tanjung Emas, Kapolsek Tanjung Emas, dan Walinagari se-Kecamatan Tanjung Emas.(alinurdin)


No comments:

Powered by Blogger.