KODIM 0307 TD,DISTANBUNHUT PANEN PADI TEKHNIK JARWO 4:1.
Tanah Datar.
Dalam mendukung Swasembada Pangan Tahun 2017 , Kecamatan
Tanjng Emas ,Kabupaten Tanah Datar menggelar acara Gerakan Panen Padi
Sistem Tanam Jajar legowo.
Acara yang dibuka oleh Kepala Dinas Pertanian Kab Tanah
Datar Khairuddin, dihadiri Kabid Ketahanan Pangan Nelita Yelda ,Kepala BP3K
SeKecamatan Tanjung Emas ,Seluruh PPL sekecamatan,Danramil 0307 -11/Tanjung
Emas ,Camat Tanjung Emas Elvi Sandry,Babinkamtibmas,Ketua Kelompok Tani
Kecamatan Tanjung Emas.
Dalam sambutannya Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Tanah
Datar merespon positif sistem Panen yang digunakan dan penggunaan alat pada
saat panen dan tanam karena akan mengefisienkan waktu tanam dan panen,dari
hasil ubinan yang didapat produksi padi Jajar legowo menghasilkan Gabah Kering
Panen per ha dengan varietas unggul.
Padi yang dipanen kali menggunakan Teknik jajar legowo
merupakan pola tanaman yang bergerak maju dan tidak mundur seperti cara
penanaman yang biasa dilakukan petani pada umumnya. Pola tanam ini dianggapnya
dapat menghasilkan kualitas padi terbaik.
Pengembangan tanaman yang dilakukan dengan sistem jajar
legowo dengan cara tanaman ditanam maju, tidak mundur lagi. Ini baru pertama
kalinya diterapkan khususnya di Kabupaten Tanah Datar,Kita harapkan pada panen
kali ini menghasilkan padi yang baik.
Khairudin menambahkan, panen raya ini bagian dari
program swasembada pangan untuk merealisasikan ketahanan pangan nasional
menurutnya jika ketahanan pangan nasional terwujud, maka akan dapat menciptakan
suasana kondusif dan program-program nasional akan berjalan dengan maksimal.
Kita semua harus melaksanaan program-program khusus
pertanian, sehingga swasembada pangan dapat terwujud Kalau sudah terwujud kita
akan lebih mudah merealisasikan program-program nasional, Kecamatan anjung
Emas sangat sesuai untuk mengembangkan pertanian padi. Ia menilai lahan
pertanian ditempat tersebut masih bagus dan didukung irigasi air yang baik.
Kecamatan tidak sedikit lahan pertanian yang mengalami
kekeringan, tetapi mengaanggap kekeringan tersebut masih belum mengancam
ketahanan pangan,Lahan kering di Kecamatan Tanjung Emas.sangat membutuhkan air,
dan lahan kering kami nilai masih cukup subur dengan tekstur tanah berbeda
dengan lahan lainnya.
Sementara itu Dandim 0307 Tanah Datar Letkol Arm. Bagus Tri
Kuntjoro melalui Danramil Kapten juliasman mengucapkan kepada semua pihak yang
telah membantu kegiatan ini, ini merupakan tekad kita bersama dalam
meningkatkan hasil produksi pangan terutama padi, ungkapnya.
Ketahanan pangan merupakan hal yang sangat strategis bagi
negara kita, untuk itu kami memberikan penghargaan yang sangat tinggi kepada
para petani, petani adalah pahlawan bagi kita semua. Untuk itu pekerjaan
sebagai petani jangan dianggap rendah dan jangan pula menganggap petani sebagai
orang pinggiran karena mereka mempunyai jasa yang sangat besar bagi bangsa dan
negara kita, tambah Juliasman.
Saat ini kita semua harus berkerja keras dalam mensukseskan
dan meningkatkan program LTT (Luas Tambah Tanam), apabila LTT gagal maka
swasembada pangan juga akan gagal, untuk itu Kodim 0307 Tanah Datar telah
memerintahkan seluruh Babinsa dan jajaran TNI untuk terus meningkatkan
kerjasama dengan petani. Artinya bila ada kesempatan dan peluang tanam harus
segera dikerjakan dan jangan menunda-nunda lagi, kata Danramil
Harapan kita dengan teknologi tanam padi jarwo ini hasil
panen kita akan jauh meningkat lagi, karena teknologi ini sudah melalui riset
dan telah dibuktikan di lapangan, Kata Juliasman.
Malin Sinaro pemilik sawah mengakui tekhnik tanam padi jarwo
meningkatkan hasil panennya tahun ini.”kalau sebelumnya dalam satu hektar sawah
di Tanjung Emas hanya dapat ditanami
sekitar 5,6 ubin dan pada tekhnik tanam jarwo ini mampu ditanami 7,02 ubin,jadi
kita optimis mampu menambah hasil dari panen lalu yang memakai tekhnik
biasa”Sebutnya.(alinurdin)
No comments: