LAGI, PENGEDAR DAN PEMAKAI SABU TANAH DATAR DIBEKUK.

Tanah Datar.

Kembali Polres Tanah Datar unjuk gigi ,setelah memimpin penangkapan petani ganja di Lintau Buo Utara Minggu kemarin,AKBP Bayuaji melakukan aksi dengan mrnciduk 2, pelaku  pemakai dan pengedar barang haram yang bernama sabu di Jorong Koto Alam Nagari Padang ganting.
"Penangkapan terhadap 2 pelaku masing- masing Faradilla Sandi (27) dan Andes (31) pada Selasa setelah ada laporan warga sekitarnya ”Sebut Kapolres AKBP Bayuaji yang didampingi Kasatnarkoba AKP Alyusri kepada awak media saat jumpa pers Rabu (19/4) di Mapolres setempat.

Dijelaskan,setelah menerima laporan warga,petugas meluncur kelokasi yakni dirumah Dilla  dan disana ditemui tiga orang masing-masing 1 perempuan dan 2 laki-laki.

“Namun pada saat dilakukan penggeladahan salah seorang tersangka yakni Nanggai melarikan diri ,sementara itu dua lagi yakni Dilla dan Andes berhasil kita amankan dan dari hasil pengeladahan ditemui 1 buah kaca pirek berisikan narkotika jenis sabu yang terpasang dengan kompeng ,1 buah kaca pirek berisikan narkotika jenis sabu ,1 buah bong plastik,1 buah mancis dengan jarum api,1 buah kotak koeks api yang berisikan peralatan hisap narkotika “Jelas Kapolres.

Dikatakan,salah seorang tersangka atas nama Dilla merupakan buruan yang  terdaftar kedalam  masuk daftar pencarian orang  (DPO).

“Kedua tersangka akan dijerat dengan pasal 112 ayat1 dengan pidana paling sedikit 4 tahun dan palaing lama 12 tahun dan pidana denda paling sedikit Rp 800 juta dan paling banyak Rp 8 Milyar jo pasal 127 ayat1 hurufa,dengan pidana paling sedikit 4 tahun kurungan penjara “Tegas Bayuaji.

Kapolres AKBP Bayuaji pada kesempatan itu juga mengingatkan kepada pelaku dan pengedar narkotika di wilayah Kabupaten Tanah Datar agar menghentikan kegiatannya,karena dirinya tidak akan segan-segan untuk menindak tegas sekaligus menghukum pelaku dengan hukuman yang seberat-beratnya.

“Untuk menzerokan Tanah datar dari narkotika kita akan terus melakukan aksi ,untuk itu Kami meminta bantuan dari warga agar mau memebrikan informasi tentang peredaran narkotika di wilayahnya masing-masing “Imbau kapolres Bayuaji.(alinurdin)