TANAH DATAR REWARD PELAJAR BERPRESTASI KE NEGARA TETANGGA.
Tanah Datar.
Bupati Tanah Datar yang diwakili Sekda Hardiman melepas 92
siswa berprestasi dan 33guru pembimbing untuk berangkat study banding ke Negara
tetangga Minggu (13/11) di Aula kantor Bupati Tanah Datar kawasan Pagaruyung.
Kegiatan studi banding yang dilaksanakan dari tanggal 14-18
ini akan mengunjungi berbagai tempat di Malaysia dan Singapura seperti
mengunjungi sekolah, pusat pemerintahan, KBRI dan tempat-tempat lain di kedua
negara tersebut.
Drs Hardiman yang mewakili Bupati dalam sambutannya
sampaikan bahwa kegiatan utama study banding bukan untuk rekreasi namun
pembelajaran, bagaimana kedisiplinan dengan waktu, kebersihan, tata tertib
berurusan di negara lain. Selain itu kegiatan tersebut juga merupakan motivasi
bagi pelajar di Kabupaten Tanah Datar agar mengejar prestasi, karena daerah
kita tidak punya Sumber Daya Alam yang dapat dikembangkan, jadi pendidikanlah
yang kita genjot, pungkas Hardiman.
Dari kegiatan ini juga diharapkan dapat meningkatkan wawasan
peserta didik maupun pembimbing tentang kualitas penyelenggaraan pendidikan,
peningkatan taraf kehidupan, komitmen untuk meraih sukses di masa depan.
Diperolehnya informasi penting sebagai perbandingan dalam dunia pendidikan
seperti proses belajar mengajar dan budaya sekolah yang dapat diimplementasikan
di sekolah masing-masing.
Kabupaten Tanah Datar merupakan kabupaten yang memiliki
perhatian yang sangat besar terhadap dunia pendidikan. Karena pemerintah daerah
menyadari bahwa melalui inilah dapat ditingkatkan kulaitas Sumber Daya Manusia
(SDM). Berbagai upaya telah kita lakukan seperti peningkatan sumber daya
manusia terhadap siswa, pengawas, kepala sekolah, guru dan tenaga administrasi
lainnya, jelas Hardiman.
Kepada para siswa peserta studi banding dan orang tua yang
datang mengantar, pemerintah daerah berpesan untuk selalu mengawasi anak-anak
kita termasuk dalam pemakaian HP Android, karena saat ini banyak sekali
fenomena yang terjadi dalam masyarakat terutama sekali di kalangan pelajar, ini
menjadi tanggungjawab kita bersama, jangan kita lengah karena segala sesuatu
dapat saja terjadi dilingkungan kita sendiri, tambahnya.
Kepala Dinas Pendidikan Indra Kesuma pada kesempatan yang
sama juga jelaskan bahwa kegiatan ini sangat bermanfaat bagi para pelajar,
karena dapat mempelajari sosio-kultural masyarakat Malaysia dan Singapura.
Kegiatan ini sebagai ajang studi banding bagi peningkatan kualitas pendidikan
di Tanah Datar.
Indra berharap kegiatan ini dapat melahirkan ide-ide atau
gagasan baik bagi pelajar maupun pembimbing, karena dalam era kompetitif ini
diperlukan manusia yang berkualitas, baik wawasan, keterampilan maupun
bersikap.
Turut hadir pada pelepasan tersebut, kepala SKPD, perwakilan
Bank Nagari dan para orang tua siswa peserta studi banding. (alinurdin)
No comments: