438 SURAT TILANG DIKELUARKAN SELAMA OPERASI ZEBRA.
Tanah datar.
Selama Operasi Zebra yang digelar Satlantas Polres Tanah datar sejak
16 hingga 29 November 2016, sudah
menjaring ratusan kendaraan yang melakukan pelanggaran.
Kasat Lantas Polres Tanah datar AKP Yulandi Rusadi
mengatakan, ratusan pengendara yang terjaring dalam razia selama 14 hari itu karena sejumlah pelanggaran.
"Sejak digelarnya operasi Zebra tanggal 16 dan
berakhir 29 November 2016 sebanyak 438 surat tilang dikeluarkan oleh Satlantas dan 287 pengendara ditegur serta 1
kecelakaan lalu lintas “Ujar AKP Yulandi Rusadi kepada wartawan Rabu (30/11).
Kasat Lantas mengatakan, beberapa faktor yang menjadi target
dalam razia ini adalah pengendara yang saat berkendara, tidak menggunakan
helm saat membawa penumpang, membawa penumpang dengan mobil bak terbuka, tidak
menggunakan safety belt dan menggunakan ponsel saat berkendara.
"Sasaran kita semua kendaraan yang melanggar. Baik
sepeda motor maupun mobil. Lima faktor penyebab faktor kecelakaan jadi
perhatian. Kita akan menindak siapa saja yang melanggar," katanya.
Dalam razia lanjutnya, rata-rata pengendaraan kendaraan yang
ditilang tidak memiliki surat izin mengemudi (SIM), dan kendaraannya sudah
diubah (modifikasi). Oleh sebab itu, tujuan dari razia ini untuk mengantisipasi
sepeda motor telah di modifikasi yang digunakan melakukan tindakan kriminal.
“Bukan hanya pelanggaran tidak memiliki SIM dan di
modifikasi, juga ditemukan pelajar-pelajar membawa kendaraan yang menjadi
target dalam razia ini,”
Disampaikan Yulandi Rusadi lagi, sepeda-sepeda motor yag
terjaring razia dalam operasi zebra ini, proses pengeluaran terhadap
kendaraannya pelanggar (pengendara) akan menjalani proses persidangan di
Pengandilan Negeri (PN) Tanjung Balai Karimun, setelah berakhir pelaksanaan
operasi tersebut.
“Memang kita berlakukan tilang ditempat. Namun, untuk melepas
atau mengeluarkan sepeda motor yang terjaring razia, pengendaranya harus
mengikuti persidangan,” Pungkasnya.(alinurdin)
No comments: